Darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi medis di mana tekanan darah terhadap dinding arteri meningkat secara konsisten. Jika tidak ditangani, hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius seperti penyakit jantung, stroke, dan kerusakan ginjal. Untuk mencegah atau mengelola hipertensi, penting untuk memahami penyebab utamanya. Berikut adalah beberapa faktor penyebab hipertensi yang umum:
Berat badan berlebih membuat jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah, yang meningkatkan tekanan pada arteri.
Stres kronis dapat memengaruhi hipertensi dalam jangka panjang. Selain itu, stres sering kali membuat seseorang mengadopsi kebiasaan tidak sehat seperti makan berlebihan, merokok, atau minum alkohol.
Jika seseorang memiliki keluarga dengan riwayat hipertensi, maka risiko untuk mengalami kondisi ini pun meningkat.
Risiko hipertensi meningkat seiring bertambahnya usia, terutama di atas usia 40 tahun, karena elastisitas pembuluh darah mulai menurun.
Beberapa kondisi medis dapat memicu hipertensi sekunder, seperti:
Hipertensi sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, sehingga dikenal sebagai “silent killer”. Oleh karena itu, penting untuk secara rutin memeriksa tekanan darah dan menjaga gaya hidup sehat sebagai bentuk pencegahan. Konsultasi dengan tenaga medis juga dianjurkan jika Anda memiliki faktor risiko.
Timnas Indonesia menatap dua laga krusial dalam misi lolos ke Piala Dunia 2026. Berikut jadwal…
Buah Semangka bukan hanya buah penyegar di cuaca panas, tapi juga superfood yang menyimpan 7…
Kondisi jalan rusak di Gorontalo memaksa warga mengangkut jenazah dengan motor menuju rumah duka. Potret…
DPRD desak Pemko Medan bangun pompa air di titik rawan banjir, langkah penting untuk tanggulangi…
Fobia adalah ketakutan berlebihan terhadap objek atau situasi tertentu yang bisa memengaruhi kehidupan sehari-hari. Artikel…