Tragedi Kebakaran 2 Ruko di Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru: Empat Nyawa Melayang, Dugaan Penyebab Diselidiki

Pada Minggu dini hari, tanggal 3 Agustus 2025, terjadi kebakaran dahsyat di sebuah rumah toko (ruko) penjual elektronik yang beralamat di Jalan Tuanku Tambusai No. 186, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Api membakar hebat bangunan bertingkat dua tersebut hingga rata dengan tanah, meninggalkan puing-puing hangus dan bekas tragedi yang memilukan. Empat orang dalam satu keluarga — terdiri dari ayah, ibu, dan dua anak — ditemukan tewas di lantai dua dalam kondisi sudah tak bernyawa. Dua jenazah ditemukan di tempat tidur dan dua lainnya di kamar mandi, tak sempat menyelamatkan diri karena kobaran api mendadak membesar dan menutup akses jalan keluar

Detik-Detik Tragedi: Api Tiba-Tiba Menyala

Kebakaran pertama kali terlihat oleh warga sekitar ketika melintas pada dini hari. Mereka melihat asap tebal keluar dari lantai dua dan segera memberitahukan penghuni ruko sebelah. Api pun dengan cepat menyala dan membesar, sementara penghuni sekitarnya segera menghubungi petugas pemadam kebakaran.

Respon Cepat Unit Pemadam dan Polisi

Sekitar pukul 03.40 WIB, lima unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Petugas mencoba menjinakkan api dengan bantuan warga sekitar yang berusaha menyelamatkan benda-benda yang masih bisa diselamatkan. Setelah api padam, petugas polisi dan tim Labfor Polda Riau turun melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi yang berada di lokasi

Kerugian Materiil Ratusan Juta Rupiah

Kerugian materi dalam kejadian ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah, terutama karena barang dagangan elektronik hangus terbakar dan struktur bangunan hancur. Selain kehilangan nyawa, korban dan pemilik bangunan kehilangan seluruh aset bisnis yang menjadi tempat penghidupan keluarga tersebut.

Kebakaran Ulangan: Api Bangkit dari Puing-Puing

Menjelang Senin dini hari (4 Agustus 2025), dilaporkan terjadi kebakaran susulan di kawasan yang sama. Api diduga berasal dari puing-puing akibat kebakaran sebelumnya. Kejadian ini memicu kekhawatiran bahwa sisa bara masih aktif dan perlu penanganan pembersihan yang lebih teliti oleh petugas dan penghuni sekitar. Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, menyampaikan belasungkawa atas insiden ini dan menyatakan bahwa Pemkot akan memberikan dukungan kepada keluarga korban dan mengevaluasi sistem keamanan bangunan toko serta pengawasan terhadap instalasi listrik ruko di kota. Pemerintah daerah juga mendorong audit instalasi di bangunan yang memiliki potensi risiko kebakaran serupa.

Kejadian memilukan ini membuat warga di sekitar lokasi terpukul, banyak tetangga dan pedagang setempat terlihat terpana dan bersedih. Banyak yang menyampaikan rasa simpati dan dukungan kepada keluarga korban. Warga juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran di lingkungan padat bangunan perdagangan.
Selain tanggapan pemerintah, warga Pekanbaru diharapkan bersatu memberikan bantuan sosial dan dukungan moral kepada keluarga korban. Sumbangan baik berbentuk materi maupun bantuan psikologis dapat membantu keluarga bangkit dari duka dan memulihkan kehidupan setelah kehilangan tempat usaha.

Pemeriksaan Lanjutan oleh Polisi

Polisi hingga kini masih mengusut lebih lanjut kemungkinan penyebab teknis terjadinya kebakaran. Tim forensik akan mendalami apakah kegagalan instalasi listrik, korsleting, atau kelalaian manusia menjadi penyebab utama. Hasil penyidikan ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi sistem keamanan bangunan ruko ke depan.

Pelajaran dan Rekomendasi untuk Pengelola Ruko

Kebakaran ini memberikan pelajaran penting bagi pengelola dan pemilik ruko di seluruh kota agar meningkatkan standar keselamatan. Di antaranya:

  • Memastikan instalasi listrik memenuhi regulasi yang aman

  • Menyediakan jalur evakuasi yang tidak terhalang

  • Menempatkan alat pemadam api di setiap tingkat bangunan

  • Mengadakan pelatihan penerapan SOP kebakaran dan evakuasi

Dengan langkah-langkah ini, potensi tragedi serupa di masa mendatang dapat dikurangi.

Kesimpulan dan Refleksi Kota

Kebakaran ruko di Jalan Tuanku Tambusai pada 3–4 Agustus 2025 merupakan tragedi hebat yang menelan empat nyawa sekaligus. API yang lahir dari dugaan masalah listrik atau kelalaian menghancurkan keselamatan keluarga dan mata pencaharian mereka. Kejadian ini menegaskan pentingnya antisipasi bencana kebakaran melalui regulasi, kesiagaan, dan tanggung jawab komunitas. Semoga kejadian ini menjadi momentum perubahan dalam pengelolaan bangunan dan keselamatan publik di Pekanbaru.

by : st

Update24

Recent Posts

5 Penyakit Kelamin Pria Mematikan : Gejala Mengerikan yang Harus Segera Anda Waspadai!

Penyakit kelamin pria sering dianggap tabu, tetapi ketidaktahuan dapat berdampak fatal. Kenali gejala awal untuk…

4 jam ago

Wisatawan Australia Bayar Rp 69 Juta untuk Suntik Rabies di Monkey Forest Ubud, Petugas Sempat Sepelekan Insiden

Seorang wisatawan Australia harus mengeluarkan Rp 69 juta untuk suntik rabies setelah insiden gigitan monyet…

6 jam ago

5 Fakta Menarik: Harga Sembako Di Sumatra ? Daftar harga sembako 2025

“Simak 5 fakta menarik harga sembako di Sumatra 2025, mulai dari harga beras hingga program…

6 jam ago

Sadis! Karyawati PNM Mekar di Pasangkayu Tewas Dibunuh Suami Nasabah Gara-Gara Utang

Karyawati PNM Mekar di Pasangkayu ditemukan tewas dibunuh suami nasabah saat menagih cicilan. Polisi ungkap…

8 jam ago

3 Negara Kena Sanksi FIFA dan Dilarang Tampil di Piala Dunia karena Alasan Politik

  Jakarta Timnas Rusia dipastikan tidak bisa tampil di Piala Dunia 2026. Tuan rumah Piala Dunia…

18 jam ago