Berita BolaBerita OlahragaOlahragaSport Lainnya

Manchester United Tak Sama Usai Alex Pergi

Sejak Sir Alex Ferguson pensiun pada tahun 2013, Manchester United mengalami perubahan besar yang mengubah dinamika klub secara keseluruhan. Sebagai manajer yang telah membangun dinasti selama lebih dari dua dekade, Ferguson meninggalkan warisan besar yang sulit untuk diteruskan oleh penerusnya. Klub yang dulu dikenal sebagai penguasa sepak bola Inggris kini berjuang menemukan kembali kejayaannya.

Perubahan Manajerial yang Tidak Stabil

Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi Manchester United setelah Ferguson adalah mencari pengganti yang bisa mempertahankan dominasi klub. David Moyes, yang ditunjuk sebagai suksesor, gagal memenuhi ekspektasi dan hanya bertahan kurang dari satu musim. Setelahnya, United mencoba berbagai nama besar seperti Louis van Gaal, Jose Mourinho, hingga Ole Gunnar Solskjær, namun tak ada yang mampu memberikan kestabilan jangka panjang. Pergantian manajer yang terlalu sering membuat tim sulit membangun identitas dan strategi permainan yang konsisten.

Menurunnya Dominasi di Liga Domestik

Di era Ferguson, United hampir selalu menjadi pesaing utama dalam perebutan gelar Liga Inggris. Namun, sejak kepergiannya, klub mengalami penurunan drastis dalam prestasi domestik. Gelar Liga Inggris terakhir mereka diraih pada musim 2012/2013, dan sejak itu mereka kesulitan bersaing dengan tim seperti Manchester City, Liverpool, dan Chelsea. Bahkan, beberapa musim berakhir dengan United gagal masuk ke empat besar, sesuatu yang jarang terjadi saat Ferguson masih berkuasa.

Rekrutmen Pemain yang Kurang Efektif

Salah satu masalah utama setelah kepergian Ferguson adalah kebijakan transfer yang kurang efektif.

Kehilangan Mentalitas Juara

Ferguson tidak hanya membangun tim yang kuat secara taktik, tetapi juga menanamkan mentalitas juara kepada para pemainnya. Namun, setelah kepergiannya, mentalitas tersebut mulai memudar. Banyak pertandingan di mana United terlihat kurang determinasi dan sering kehilangan poin dalam laga-laga penting.

Kebangkitan di Bawah Manajer Baru?

Meskipun mengalami pasang surut, Manchester United terus berusaha kembali ke jalur kejayaan. Beberapa pemain muda berbakat seperti Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho mulai menunjukkan potensi besar, sementara pembelian pemain seperti Bruno Fernandes dan Casemiro memberikan harapan baru.

Namun, tantangan tetap ada. Persaingan di Liga Inggris semakin ketat, dan United harus menemukan keseimbangan antara membangun tim dengan pemain muda serta menghadirkan pengalaman yang cukup untuk bersaing di level tertinggi.

Kesimpulan

Manchester United setelah kepergian Sir Alex Ferguson bukan lagi tim yang sama. Mereka mengalami perubahan besar, dari manajerial yang tidak stabil hingga kehilangan dominasi di Liga Inggris. Meskipun demikian, dengan strategi yang tepat dan kesabaran dalam membangun kembali fondasi klub, ada harapan bagi United untuk kembali ke puncak. Namun, jalan menuju kejayaan itu tidak mudah, dan hanya waktu yang akan menjawab apakah mereka mampu kembali ke era keemasan seperti di bawah Ferguson.

By : Hendra Sitepu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *