Maling Bobol Toko Elektronik Di Medan
Seorang pria berinisial AS (45) membobol sebuah toko elektronik di Jalan Pasundan, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut). Dalam aksinya, pelaku menggasak tiga unit TV dan satu speaker. Peristiwa itu terjadi pada Selasa malam sekitar pukul 23.00 WIB, saat toko tersebut tutup. Pelaku di duga masuk ke dalam toko dengan cara memecahkan kaca pintu samping bangunan. Pemilik Toko Elektronik yang kaget dengan kejadian itu pun melaporkan kasus tersebut ke kepolisian setempat. Saat ini, polisi tengah menyelidiki kasus Toko Elektronik dan memeriksa rekaman CCTV untuk mengidentifikasi tersangka dan mengamankan barang-barang hasil curian.
Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Poltak Tambunan mengatakan, kejadian tersebut di ketahui korban pada Sabtu (19/4/2025) pagi. Saat itu, korban hendak membuka tokonya dan mendapati barang-barang di dalam toko sudah berantakan. Saat di periksa lebih lanjut, korban mengaku sudah mengunci toko dengan rapat pada malam sebelumnya dan tidak ada tanda-tanda ada pelaku yang masuk maupun keluar dengan paksa. Polisi menduga pelaku membawa kunci cadangan atau bantuan orang dalam, karena kamera pengawas di toko juga di temukan dalam kondisi tidak aktif. Saat ini, pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui pelaku dan motif pembobolan tersebut.
Saat itu korban hendak membuka tokonya dan melihat barang-barang di dalam tokonya sudah berserakan di mana-mana,” kata Poltak, Selasa (22/4). Pemilik toko kaget melihat barang-barang berserakan dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Saat ini kami masih menyelidiki penyebab kejadian dan memeriksa rekaman CCTV untuk mengetahui pelaku. Korban memperkirakan kerugian sekitar Rp 50 juta, termasuk barang yang rusak dan barang yang di curi.
3 TV-Speaker Di Curi
Lalu, saya cek rekaman CCTV toko tersebut dan ternyata ada seorang laki-laki yang masuk ke dalam toko melalui jendela belakang pada Kamis (17/4) sekitar pukul 02.00 WIB. Dan Jumat (18/4) pukul 24.00 WIB. Dalam rekaman tersebut, terlihat laki-laki tersebut bergerak dengan sangat hati-hati, berusaha tidak terlihat. Ia mengenakan hoodie hitam dan celana jins, serta sebagian wajahnya di tutupi masker. Saya tidak bisa melihat dengan jelas wajahnya, tetapi saya tahu bahwa ia berusaha menyembunyikan identitasnya. Ia menghabiskan waktu sekitar 10 menit di dalam toko, mengacak-acak rak, dan mengambil beberapa barang. Saya langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi dan memberikan rekaman tersebut kepada mereka. Saat ini, mereka sedang memeriksa barang bukti dan berupaya mengidentifikasi pelaku.
Setelah kejadian tersebut, korban membuat laporan ke Polsek Medan Baru. Polisi menyelidiki laporan tersebut dan berhasil menangkap pelaku pada Sabtu malam di Jalan PWS, Kecamatan Medan Petisah. Tersangka yang di identifikasi sebagai Rudi, 25 tahun, di tangkap saat berusaha melarikan diri dari lokasi kejadian. Menurut polisi, Rudi memiliki riwayat pencurian di daerah tersebut dan telah menghindari penangkapan selama berbulan-bulan. Korban yang tidak mau di sebutkan namanya itu mengungkapkan rasa lega dan terima kasih kepada polisi atas tindakan cepat mereka. Dengan mengatakan bahwa penangkapan tersebut telah mengembalikan rasa aman kepada masyarakat. Kasus tersebut saat ini sedang di selidiki lebih lanjut, dan polisi menghimbau siapa pun yang memiliki informasi untuk melapor.
Setelah tertangkap, pelaku di bawa ke kantor polisi. Poltak tidak menjelaskan apakah barang curian itu sudah di jual oleh pelaku atau belum. Polisi pun berhasrat untuk memeriksa tersangka dan mengungkap kebenaran di balik pencurian itu. Mereka mulai dengan menanyakan motifnya dan bagaimana ia bisa lolos dari deteksi selama ini. Tersangka yang tampak tidak menyesal, menyeringai sambil mengungkapkan bahwa ia telah mencuri di lingkungan sekitar selama berbulan-bulan, dan selalu selangkah lebih maju dari pihak berwenang.

BY : PELOR