SejarahTrending

Kue Khas Imlek: Simbol Keberuntungan dan Keharmonisan di Meja Perayaan

Kue Khas Imlek : Deretan Kue yang Wajib Ada Saat Imlek

1. Kue Keranjang (Nian Gao)

  • Makna: Melambangkan kemakmuran dan peningkatan rezeki. Bentuknya yang bundar mencerminkan keutuhan dan keharmonisan.
  • Ciri khasnya : Kue ini memiliki rasa manis karena mereka membuatnya dengan tepung ketan dan gula merah sebagai bahan utama, serta orang-orang biasanya menyusun kue ini bertingkat untuk menunjukkan harapan peningkatan dalam hidup.

Rasanya yang manis dianggap membawa keberuntungan dan kebahagiaan dalam hidup, ini bukan sekadar makanan, tetapi juga doa dalam bentuk sajian.

2. Kue Mangkok

  • Makna: Melambangkan keberuntungan dan rezeki yang melimpah.
  • Ciri khas: Berbentuk mangkok kecil dan merekah. Biasanya berwarna cerah seperti merah, pink, atau kuning.

Kue mangkok biasanya dihidangkan sebagai pelengkap sajian Imlek, baik di meja persembahan untuk leluhur maupun di meja makan keluarga.Rekahannya yang cantik seolah menggambarkan doa-doa yang terkabul.

3. Kue Khas Imlek Onde-onde

  • Makna: Menyimbolkan kebersamaan dan kesatuan keluarga, karena bentuknya bulat.
  • Ciri khas: Mereka membuat kue ini dari tepung ketan, mengisinya dengan pasta kacang hijau, dan melapisinya dengan biji wijen.

4. Kue Lapis Legit

  • Makna: Kue lapis legit mencerminkan kekayaan dan kemakmuran karena setiap lapisannya melambangkan banyaknya rezeki.
  • Ciri khas: Rasanya manis, teksturnya lembut dengan banyak lapisan.

Setiap lapisan dalam kue ini melambangkan banyaknya rezeki dan harapan untuk kehidupan yang semakin makmur. Oleh karena itu, semakin banyak lapisan, semakin besar harapan untuk pencapaian yang lebih tinggi dalam hidup.

5. Kue Ku

  • Makna: Melambangkan keberuntungan dan doa agar usaha berjalan lancar.
  • Ciri khas: Berbentuk oval atau kura-kura kecil, berwarna merah, dengan isi kacang hijau atau kelapa manis.

6. Kue Khas Imlek Manisan Segi Delapan

  • Makna: Setiap isian manisan dalam nampan ini memiliki makna keberuntungan, seperti:
    • Biji teratai (kesuburan)
    • Jeruk kumquat (kemakmuran)
    • Kelengkeng kering (ikatan keluarga)
  • Ciri khas: Mereka menyajikan manisan ini dalam nampan berbentuk segi delapan sebagai simbol keberuntungan.

Manisan Segi Delapan sering dijadikan simbol doa agar keluarga tetap bersatu dan menikmati kehidupan penuh harmoni. Nampan segi delapan ini biasanya diletakkan di meja utama selama perayaan Imlek. Manisan ini bukan sekadar suguhan, tetapi juga doa visual yang mencerminkan harapan untuk kemakmuran, kebahagiaan, dan keharmonisan.

7. Dodol Cina (Tikoy)

  • Makna: Simbol hubungan yang erat dan harmonis antar keluarga.
  • Ciri khas: Mereka membuat mochi dengan tekstur kenyal, terbuat dari tepung ketan dan gula, dan sering menggorengnya dengan telur.

8. Kue Mochi

  • Makna: Melambangkan kehangatan keluarga karena tekstur kenyalnya menggambarkan ikatan yang erat.
  • Ciri khas: Terbuat dari tepung ketan dengan isian seperti kacang merah atau kacang tanah.

Kue Mochi adalah kue tradisional yang populer dalam perayaan Imlek, terutama di kalangan masyarakat Tionghoa. Selain rasanya yang kenyal dan manis, Mochi memiliki filosofi mendalam yang berkaitan dengan persatuan dan harapan baik di tahun baru.

Kue-kue ini tidak hanya enak, tapi juga sarat dengan simbolisme keberuntungan dan kebahagiaan. Ada yang menjadi favorit Kalian ?

Penulis : ceksinii 😊

Kua Khas Imlek

Dari Kue Keranjang hingga Kue Mochi, setiap sajian melambangkan kemakmuran, kebersamaan, dan harapan baik di tahun baru. Kenali makna di balik setiap kue tradisional yang tak hanya lezat, tapi juga penuh doa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *