Tempat WisataTrending

Desa Panglipuran Bali Dinobatkan sebagai Salah Satu Desa Paling Bersih di Dunia

Bali, yang dikenal sebagai Pulau Dewata, tidak hanya menawarkan keindahan pantai dan budayanya yang kaya, tetapi juga memiliki desa-desa tradisional yang mampu menarik perhatian dunia. Salah satunya adalah Desa Panglipuran, yang terletak di Kabupaten Bangli, Bali. Desa ini telah mendapatkan pengakuan sebagai salah satu desa paling bersih di dunia, sejajar dengan desa-desa terkenal lainnya seperti Mawlynnong di India dan Giethoorn di Belanda.

Keunikan Desa Panglipuran

Desa Panglipuran bukan sekadar desa wisata biasa. Setiap rumah di desa ini memiliki desain khas Bali yang tetap mempertahankan struktur tradisional dengan gerbang yang seragam.

Sistem Kebersihan yang Ketat

Keberhasilan Desa Panglipuran dalam menjaga kebersihan tidak terjadi begitu saja, tetapi merupakan hasil dari kesadaran masyarakatnya yang tinggi terhadap lingkungan. Sejak dahulu, warga desa menerapkan sistem pengelolaan sampah yang baik.

Selain itu, masyarakat juga memiliki larangan keras terhadap kebiasaan membuang sampah sembarangan. Bahkan, ada aturan adat yang mewajibkan setiap warga untuk ikut serta dalam menjaga kebersihan desa, baik di lingkungan rumah maupun fasilitas umum.

Kearifan Lokal dan Nilai Budaya

Masyarakat desa ini masih menganut sistem adat Bali yang ketat, seperti konsep “Tri Hita Karana,” yang berarti keseimbangan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan sesama, dan manusia dengan lingkungan.

Hutan bambu ini tidak hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga berfungsi sebagai ekosistem alami yang menjaga keseimbangan lingkungan desa.

Daya Tarik Wisata

Karena keunikannya, Desa Panglipuran menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat populer di Bali. Wisatawan yang berkunjung dapat menikmati keindahan desa sambil mengenal lebih dekat kehidupan masyarakat lokal. Beberapa daya tarik utama desa ini meliputi:

  1. Jalan Utama yang Ikonik
    Jalan desa yang membentang dari ujung ke ujung memiliki susunan batu yang rapi dan dihiasi oleh tanaman hijau yang asri.
  2. Rumah Tradisional Bali
    Setiap rumah di desa ini memiliki desain khas dengan gerbang tradisional yang disebut “angkul-angkul.” Wisatawan bisa masuk dan melihat langsung kehidupan sehari-hari masyarakat desa.
  3. Hutan Bambu
    Terletak di bagian belakang desa, hutan bambu ini menawarkan suasana sejuk dan menjadi tempat yang sempurna untuk berfoto atau sekadar menikmati ketenangan alam.
  4. Upacara Adat dan Budaya
    Berbagai upacara adat masih sering diadakan di desa ini.

Penghargaan dan Pengakuan Dunia

Desa Panglipuran telah mendapatkan berbagai penghargaan bergengsi atas kebersihan dan keberlanjutannya. Salah satu pengakuan terbesar datang dari Green Destinations Foundation, yang menobatkan desa ini sebagai salah satu dari 100 destinasi wisata berkelanjutan terbaik di dunia.

Selain itu, Desa Panglipuran juga telah masuk dalam daftar desa terbersih di dunia menurut berbagai media internasional, menjadikannya ikon kebersihan dan keberlanjutan bagi Indonesia.

Inspirasi bagi Desa Lain

Keberhasilan Desa Panglipuran dalam menjaga kebersihan dan melestarikan budaya lokal bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain, baik di Indonesia maupun di dunia. Kesadaran akan pentingnya kebersihan dan kelestarian budaya dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi masyarakat dan generasi mendatang.

Kesimpulan

Desa Panglipuran bukan hanya desa wisata yang indah, tetapi juga simbol keberhasilan masyarakat dalam menjaga kebersihan, budaya, dan lingkungan. Jika Anda berkunjung ke Bali, Desa Panglipuran adalah destinasi yang wajib masuk dalam daftar perjalanan Anda!

By : Hendra Sitepu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *