Derby Manchester selalu menjadi momen spesial di kalender Premier League, bukan hanya karena rivalitas dan sejarah, tapi juga dampak besar yang bisa dihasilkan terhadap momentum tim.
Untuk Manchester City, duel ini menjadi kesempatan untuk bangkit setelah awal musim yang tidak stabil: dua kekalahan dari tiga laga membuat mereka berada di posisi yang kurang ideal di klasemen.
Tanggal & Waktu: Minggu, 14 September 2025. Kickoff pukul 22:30 WIB
Omar Marmoush dipastikan absen karena cedera lutut yang diderita saat memperkuat timnas Mesir.
Matheus Cunha, Mason Mount, dan Diogo Dalot absen karena cedera.
City kemungkinan akan menggunakan pendekatan yang agresif di lini tengah untuk menguasai bola dan mengendalikan tempo permainan. Dengan pemain seperti Bernardo Silva dan Rodri diharapkan penting dalam transisi permainan.
Erling Haaland (City) — selalu menjadi ancaman utama ketika peluang terbuka, serta kehadirannya di depan bisa membuat perbedaan walau City mengalami kekurangan di sisi sayap atau lini depan lain.
City diharapkan akan tampil dengan tekanan tinggi sejak awal karena bermain di kandang sendiri dan butuh kemenangan untuk memulihkan kepercayaan serta posisi di klasemen.
United mungkin akan melakukan pendekatan lebih pragmatis, menunggu peluang di counter attack, dan mencoba mengeksploitasi momen kesalahan City, terutama jika lini pertahanan mereka mendapat tekanan terus-menerus.
Hasil yang imbang bisa menjadi skenario realistis jika kedua tim bermain hati-hati, tetapi jika City mampu memanfaatkan keunggulan kandang dan peluang mereka, mereka sedikit lebih difavoritkan.
Manchester City 2 – 1 Manchester United
City diunggulkan berkat keunggulan bermain di kandang dan kualitas penguasaan bola mereka. Namun, United masih berpotensi mencuri gol lewat serangan balik cepat.
Kiper: Ederson
Bek: Walker, Dias, Gvardiol, Ake
Gelandang: Rodri, Bernardo Silva, De Bruyne
Penyerang: Foden, Haaland, Grealish
Kiper: Onana
Bek: Wan-Bissaka, Varane, Martinez, Shaw
Gelandang Bertahan: Casemiro, Mainoo
Gelandang Serang: Antony, Bruno Fernandes, Garnacho
Striker: Højlund
Erling Haaland: Ancaman utama di lini depan. Kemampuannya membaca ruang dan penyelesaian akhir bisa memaksa pertahanan United tetap fokus.
Kevin De Bruyne: Kreator serangan. Umpan terobosannya bisa membuka pertahanan yang rapat.
Rodri: Fondasi lini tengah. Perannya dalam mengontrol tempo dan memutus serangan balik sangat krusial.
Bruno Fernandes: Motor serangan. Kemampuannya menciptakan peluang dan tembakan jarak jauh bisa mengubah jalannya pertandingan.
Alejandro Garnacho: Kecepatan dan keberaniannya menusuk dari sayap bisa jadi senjata untuk mengeksploitasi ruang kosong di belakang bek City.
Raphaël Varane: Pemimpin pertahanan. Pengalamannya dibutuhkan untuk menghadapi ancaman udara dari Haaland.
Penguasaan Bola Tinggi: City kemungkinan akan menekan sejak awal, menggunakan kombinasi umpan pendek cepat untuk menarik keluar pertahanan United.
Eksploitasi Sayap: Pemain sayap seperti Foden dan Grealish akan mencoba membuka pertahanan melalui penetrasi di sisi luar, memanfaatkan overlap dari Walker atau Ake.
Transisi Cepat: Rodri akan menjaga keseimbangan agar City tidak rentan terhadap serangan balik.
Serangan Balik Cepat: United cenderung menunggu di tengah dan belakang, lalu menyerang dengan kecepatan Garnacho dan Antony.
Pressing Situasional: Mereka mungkin tidak melakukan pressing tinggi terus-menerus, tapi akan memilih momen untuk menekan Rodri atau bek City yang membawa bola.
Memadatkan Lini Tengah: Duet Casemiro dan Mainoo akan fokus memutus suplai bola ke De Bruyne.
berikut strategi alternatif jika salah satu tim tertinggal lebih dulu
Masuknya Pemain Sayap Tambahan – Pep Guardiola bisa memasukkan pemain dengan kecepatan lebih tinggi seperti Doku untuk memperlebar permainan dan memecah blok pertahanan United.
Meningkatkan Tekanan Tinggi – City akan mendorong garis pertahanan lebih maju dan menambah bek sayap dalam serangan untuk menciptakan overload di area sayap.
Rodri Tetap Menjaga Keseimbangan – Meski menyerang habis-habisan, Rodri atau gelandang bertahan lain tetap fokus menutup ruang serangan balik.
Perubahan Formasi ke 4-3-3 – Ruben Amorim bisa menambah satu gelandang kreatif atau penyerang tambahan, memindahkan Bruno Fernandes lebih ke depan untuk menopang Højlund.
Masuknya Penyerang Cepat – Pemain seperti Amad Diallo atau penyerang muda lain bisa dimasukkan untuk menambah kecepatan dan variasi serangan.
Pressing Lebih Agresif – United dapat meningkatkan intensitas pressing di area tengah untuk memaksa kesalahan City dan menciptakan peluang dari transisi cepat.
Di produksi oleh : situspialadunia2026
Mata Sehat adalah jendela dunia. Dengan mata yang sehat, kita bisa menikmati keindahan alam, membaca,…
Jakarta, 2 Oktober 2025 — Keputusan Marselino Ferdinan bergabung dengan klub Slovakia, AS Trenčín, lewat…
Tanpa disadari dalam produk yang ada di rumah, terdapat bahan kimia yang beracun yang…
Setiap tahun, momen libur panjang di China selalu menjadi perhatian dunia. Ratusan juta orang bersiap…
Patah tulang merupakan kondisi ketika kontinuitas tulang terganggu akibat tekanan, benturan, atau trauma yang melebihi…
Antimo adalah salah satu obat yang cukup dikenal luas di Indonesia, terutama karena fungsinya sebagai…