Barcelona, Agustus 2025 — Menjelang dimulainya musim baru La Liga 2025/2026, situasi di kubu FC Barcelona kembali jadi sorotan. Bukan karena prestasi atau perekrutan bintang anyar, melainkan karena lima pemain mereka belum bisa didaftarkan secara resmi ke kompetisi. Ini bukan kali pertama Blaugrana menghadapi situasi pelik seperti ini — dan akar masalahnya tetap sama: kondisi finansial yang rumit.
Meski sudah berulang kali berusaha menyeimbangkan neraca keuangan dan memangkas gaji, Barcelona masih belum benar-benar keluar dari bayang-bayang “krisis ekonomi” yang menggerogoti klub sejak beberapa tahun lalu. Situasi ini berdampak langsung pada pendaftaran pemain untuk kompetisi resmi, karena semua klub La Liga harus mematuhi regulasi ketat dari pihak La Liga mengenai batasan gaji dan pengeluaran klub.
Berikut adalah lima pemain penting yang hingga awal Agustus 2025 belum juga didaftarkan Barcelona, padahal kompetisi tinggal menghitung hari.
Vitor Roque sebenarnya sudah bergabung dengan Barcelona sejak paruh kedua musim lalu. Penyerang muda asal Brasil ini didatangkan dengan ekspektasi besar sebagai penerus lini depan yang mulai kehilangan taji usai kepergian Lionel Messi dan menurunnya performa Lewandowski.
Sayangnya, meskipun tampil beberapa kali musim lalu, status pendaftaran Roque masih bersifat “sementara”. Kini menjelang musim baru, Roque lagi-lagi masuk dalam daftar pemain yang belum sepenuhnya terdaftar secara permanen.
Masalah utamanya adalah struktur gaji dan bonus yang dibawa dari kontraknya. La Liga meminta Barcelona untuk menyesuaikan struktur finansial agar bisa mendaftarkan Roque sebagai pemain penuh musim ini. Jika tidak segera dibereskan, potensi besar sang pemain bisa terhambat oleh persoalan administratif.
Pemain berpengalaman asal Spanyol ini sebenarnya sudah bergabung sejak musim panas 2023. Namun, dalam dua musim terakhir, statusnya seperti “mengambang” — masuk dalam skuad tapi kadang tidak bisa tampil penuh karena masalah pendaftaran yang belum tuntas.
Musim 2025/2026 pun tidak berbeda. Hingga kini, nama Inigo Martinez belum masuk dalam daftar resmi yang disetujui La Liga. Padahal, ia sangat dibutuhkan Xavi sebagai pelapis lini belakang, apalagi dengan usia Christensen dan Araujo yang rentan cedera.
Permasalahan Martinez terletak pada durasi kontrak dan jaminan gaji yang belum disetujui otoritas liga karena dianggap terlalu berat untuk struktur keuangan klub saat ini.
Bek muda asal Senegal, Mika Faye, menjadi salah satu talenta paling menjanjikan dari akademi muda Barcelona. Setelah tampil cemerlang bersama Barcelona Atletic (tim B), ia digadang-gadang akan dipromosikan ke tim utama musim ini. Bahkan Xavi telah beberapa kali mengujicobakan sang pemain dalam laga pramusim.
Namun hingga kini, Faye belum bisa didaftarkan ke tim utama karena slot yang tersedia di struktur gaji utama telah mencapai batas maksimal. Jika tidak segera ada ruang yang dibuka — misalnya lewat penjualan pemain senior atau renegosiasi gaji — potensi Faye hanya akan terbuang di level akademi.
Ini tentu menjadi ironi, karena di saat Barcelona kekurangan bek, salah satu talenta mudanya justru terkunci secara administratif.
Marc Guiu sempat mencuri perhatian publik sepak bola Spanyol musim lalu ketika mencetak gol di laga debutnya hanya beberapa detik setelah masuk sebagai pemain pengganti. Pemain yang dikenal sebagai penyerang tengah klasik ini dianggap sebagai prospek masa depan klub.
Namun, meski telah menunjukkan kualitas, Guiu belum mendapatkan tempat resmi di skuad utama karena masalah struktur gaji dan batasan kuota pemain senior. Barcelona harus memilih apakah akan memprioritaskan Guiu atau mendahulukan pendaftaran pemain senior lainnya.
Jika situasi ini tak segera teratasi, Guiu bisa menjadi incaran klub-klub lain — bahkan beberapa klub Bundesliga dan Serie A disebut telah memantau situasinya.
Romeu kembali ke Barcelona musim lalu untuk memberi pengalaman di lini tengah. Tapi performanya tidak terlalu konsisten dan membuatnya lebih sering duduk di bangku cadangan. Menjelang musim baru ini, Romeu justru belum masuk daftar resmi pemain Barcelona untuk La Liga.
Situasinya unik karena Romeu masih terikat kontrak, tetapi Barcelona mencoba mengurangi beban gajinya. Salah satu opsinya adalah meminjamkan atau melepas Romeu dengan status bebas transfer agar ada ruang untuk pemain muda lain seperti Guiu atau Faye.
Namun hingga kini, belum ada keputusan pasti, dan Romeu berada dalam situasi yang tidak nyaman: tidak masuk skuad, tapi belum resmi dilepas.
Barcelona masih dibatasi oleh Financial Fair Play (FFP) versi La Liga, yang mensyaratkan bahwa total gaji pemain dan biaya operasional klub tidak boleh melebihi batas rasio pendapatan klub. Meski pendapatan dari sponsor dan tiket mulai meningkat, beban utang dan sisa kontrak mahal dari era sebelumnya masih jadi masalah besar.
Presiden klub, Joan Laporta, berulang kali menyatakan optimisme bahwa masalah ini akan terselesaikan sebelum musim dimulai. Namun dengan waktu yang semakin sempit, penggemar mulai khawatir apakah Barcelona bisa menurunkan skuad penuh sejak pekan pertama La Liga.
Untuk bisa mendaftarkan kelima pemain ini, Barcelona harus:
Menjual pemain yang memiliki nilai tinggi, seperti Ferran Torres atau Raphinha.
Menegosiasi ulang kontrak pemain senior dengan sistem gaji bertahap.
Mendatangkan investor baru atau sponsor tambahan untuk meningkatkan pemasukan.
BY : PELOR
Hewan peliharaan bukan hanya sekadar teman di rumah. Banyak penelitian ilmiah membuktikan bahwa keberadaan hewan…
Pendahuluan: Musim Hujan dan Ancaman Masuk Angin Setiap kali musim hujan tiba, ada satu penyakit…
Mata berkedut adalah pengalaman yang hampir semua orang pernah alami. Sensasi ini biasanya muncul secara…
Terkadang, mimpi hanya dianggap sebagai bunga tidur. Tapi pada beberapa kepercayaan, mimpi juga kerap dikaitkan…
Maroko – September 2025Gelombang kemarahan yang dipimpin oleh remaja dan pemuda Maroko mengguncang negeri Afrika…