2 Pria Maling Spion Mobil Yang Parkir Di Jakbar
Subdit Resmob Di treskrimum Polda Metro Jaya menangkap pelaku Maling Mobil (curanmor) di Kalideres, Jakarta Barat (Jakbar). Polisi menyatakan kedua pelaku Maling Mobil yang di tangkap itu beraksi pada dini hari tadi. Berdasarkan laporan polisi, kedua pelaku tertangkap Maling Mobil basah saat hendak mencuri spion mobil di kawasan permukiman. Barang curian itu di temukan di tangan mereka dan mereka sudah di tetapkan sebagai residivis. Saat ini, pihak berwajib masih mendalami motif pelaku dan kemungkinan keterkaitannya dengan kasus pencurian kendaraan bermotor lain di wilayah tersebut. Polisi mengimbau para pemilik kendaraan untuk tetap waspada dan melaporkan setiap kegiatan yang mencurigakan guna mencegah terjadinya hal yang tidak di inginkan.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polda Metro Jaya, AKBP Resa Fiardi Marasabessy, menjelaskan pencurian itu terjadi di depan rumah korban pada Rabu (9/4) dini hari. Ia menyatakan, korban baru menyadari kaca spion mobil Vios miliknya hilang saat hendak berangkat kerja pada pagi hari. Menurut AKBP Marasabessy, pelaku di duga memanfaatkan kondisi jalan yang sepi dan remang-remang untuk melancarkan aksinya. “Kemungkinan besar, pencurian itu di lakukan oleh pencuri oportunis yang melihat peluang untuk beraksi saat tidak ada orang yang melihat. Polisi telah mengumpulkan barang bukti dari TKP, termasuk rekaman CCTV, dan saat ini sedang memeriksanya untuk mengidentifikasi tersangka. AKBP Marasabessy mengimbau warga untuk tetap waspada dan melakukan tindakan pencegahan yang di perlukan untuk menjaga harta benda, seperti memarkir kendaraan di tempat yang terang dan memasang kamera pengawas.
Korban yang tidak mau di sebutkan namanya itu mengungkapkan rasa frustrasi dan kecewa atas kejadian tersebut. Dan menyatakan bahwa ini bukan pertama kalinya mereka mengalami pencurian di daerah tersebut. Saya berharap polisi dapat menangkap pencurinya dan mencegah kejadian serupa terjadi lagi.
Dua Pelaku Di Tangkap
Dari rekaman tersebut, terlihat para pelaku mengenakan helm dan jaket sehingga sulit di kenali wajahnya. Namun, kami berhasil menangkap nomor plat kendaraan mereka yang kami yakini akan sangat penting untuk melacak mereka. Saat ini kami masih mendalami rekaman tersebut untuk mengumpulkan bukti-bukti lebih lanjut dan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menangkap para tersangka.
Resa mengatakan korban telah membuat laporan ke kantor polisi. Polisi kemudian memeriksa rekaman CCTV dan TKP. Setelah memeriksa barang bukti, mereka menemukan sosok mencurigakan berkeliaran di sekitar lokasi kejadian pada malam kejadian. Polisi memutuskan untuk menyelidiki lebih lanjut dan memeriksa beberapa saksi yang mengaku melihat tersangka melarikan diri dari TKP. Dengan petunjuk baru tersebut, polisi bertekad untuk menangkap pelaku dan menyeretnya ke pengadilan.
Selanjutnya, tim melakukan olah TKP, observasi, dan wawancara dengan para saksi di TKP. Kemudian, mereka memperoleh gambar pelaku dari rekaman CCTV dan mengidentifikasi tersangka. Selanjutnya, anggota Unit 4 Subdit 3 Tahbang/Resmob berhasil menangkap tersangka dan membawanya ke tahanan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Dalam pemeriksaan, tersangka mengakui perbuatannya, membeberkan motif dan detail kejadian. Kerja cepat dan cermat tim membuahkan hasil, kasus ini terungkap dan memberikan rasa lega bagi para korban dan keluarga.
Dua tersangka, RC (24) dan SPS (22), di tangkap pada Sabtu (26/4) sekitar pukul 11.00 WIB di Jalan Ketapang Utara I, Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat. Dalam penangkapan itu, polisi menyita barang bukti berupa sepeda motor curian, sejumlah telepon genggam, dan sejumlah uang tunai. Berdasarkan laporan polisi, keduanya tertangkap basah hendak menjual sepeda motor curian itu kepada seorang pembeli yang tidak menaruh curiga. Para tersangka yang di duga merupakan sindikat pencurian berat itu kini di amankan di Polres Jakarta Barat untuk di mintai keterangan lebih lanjut. Polisi masih mendalami apakah para tersangka terkait dengan sejumlah kasus pencurian berat yang terjadi di wilayah itu.
BY : PELOR