Kesibukan mungkin membuat Anda sulit bertemu atau bahkan sekadar berbagi kabar dengan orang-orang terdekat.
Oleh karena itu, tak ada salahnya untuk mengisi akhir pekan atau waktu luang dengan bertemu mereka.
Duduk dan berbagi cerita dengan orang dekat akan membuat Anda mendapatkan kebahagiaan sekaligus menyadari bahwa Anda tidak hidup seorang diri.
Ini juga bisa menjadi kesempatan untuk berkeluh kesah tentang pekerjaan atau tanggung jawab lain sehingga Anda mendapatkan dukungan.
Bosan dengan membaca atau merajut? Mungkin ini saatnya mengisi waktu senggang dengan mencari hobi baru.
Hobi ini tidak harus menggantikan hobi yang sudah Anda punya, tetapi membuat Anda memiliki lebih banyak pilihan sehingga tidak bosan.
Anda bisa mencari hobi dengan cara mencatat hal-hal yang Anda sukai dan menyesuaikannya dengan kepribadian.
Sebagai contoh, jika Anda adalah seorang ekstrover yang suka berkegiatan di luar, cobalah mengikuti workshop.
Jika Anda introver yang suka kegiatan indoor, cobalah mengisi waktu luang dengan mengunjungi pameran.
6. Mengikuti kegiatan sosial
Kegiatan lain yang tidak kalah bermanfaat untuk mengisi waktu luang adalah mengikuti kegiatan sosial.
Selain meningkatkan empati, kegiatan ini bisa membuat Anda lebih bersyukur dengan apa yang sudah dimiliki.
Anda bisa memulai kegiatan sosial dengan hal-hal sederhana, misalnya ikut kerja bakti di lingkungan tempat tinggal.
Saat ini juga sudah banyak organisasi yang membuka kesempatan volunteer untuk mengikuti kegiatan sosial.
Jika Anda memiliki lahan kecil atau sekadar pot yang menganggur di rumah, cobalah mengisi waktu luang dengan berkebun.
Merawat tanaman terbukti dapat menurunkan stres sekaligus memberikan kepuasan emosional ketika melihat tanaman tumbuh subur.
Anda bisa mulai berkebun dengan memilih tanaman yang mudah dirawat, seperti kaktus, lidah buaya, lily paris, atau lucky bamboo.
Pastikan Anda sudah mencari tahu informasi terkait tanaman yang Anda pilih sebelum memutuskan untuk merawatnya.
8. Bergabung dengan komunitas
Saat ini, semakin banyak komunitas terbuka yang bisa Anda ikuti ketika memiliki waktu luang. Kabar baiknya, ada banyak komunitas yang tidak bersifat mengikat.
Artinya, Anda boleh hanya mengikuti kegiatan satu kali saja tanpa diwajibkan mengikuti kegiatan selanjutnya.
Berkumpul dengan orang-orang dengan ketertarikan yang sama akan memberikan kebahagiaan tersendiri.
Kegiatan ini juga akan membuat Anda merasa memiliki support system jika sedang jauh dari orang terdekat.
9. Menonton film dokumenter
Menghabiskan waktu luang dengan menonton film dokumenter bisa menjadi sarana relaksasi sekaligus memperluas wawasan.
Di sini, Anda bisa memiliki tayangan sesuai minat, misalnya sejarah, alam, atau psikologi.
Dengan kecanggihan teknologi, saat ini Anda sudah bisa menonton film atau dokumenter di rumah saja. Kegiatan ini cocok bagi Anda yang ingin menghabiskan akhir pekan di rumah saja.
Badan lelah setelah satu minggu menghabiskan waktu dengan bekerja hingga lembur? Dalam kondisi seperti ini, mengisi waktu luang di akhir pekan dengan beristirahat bisa menjadi pilihan tepat.
Cukupi kebutuhan tidur Anda selama 8–9 jam per hari, makan makanan kesukaan Anda, lalu baca atau tonton film yang sudah lama masuk daftar tunggu.
Akhir pekan adalah waktu yang tepat untuk beristirahat sehingga Anda tidak perlu merasa bersalah ketika menggunakannya untuk hal tersebut.
11. Mengatur ulang jadwal harian
Meskipun tidak terlalu menyenangkan seperti ketika membuat rencana liburan, mengatur jadwal harian akan membuat Anda lebih mengenali diri sendiri.
Dari sini, Anda bisa lebih memahami prioritas kegiatan sehari-hari sehingga tidak terbebani ketika tidak sengaja melewatkannya.
Dengan mengatur jadwal harian, Anda juga bisa mengetahui kapan memiliki waktu luang yang cukup panjang sehingga bisa melakukan berbagai kegiatan di atas.